Posted by : Admin
Saturday, April 11, 2015
Logo: Komite Nasional Papua Barat (KNPB) |
(Apa Yang kami : Di lihat, Di rasakan, Di alami,Di saksikan, Di dengar oleh rakyat Papua Barat)
PERJUANGAN
Orang-orang miskin di jalan,
yang tinggal di dalam selokan,
yang kalah di dalam pergulatan,
yang diledek oleh impian,
janganlah mereka ditinggalkan.
Angin membawa bau baju mereka.
Rambut mereka melekat di bulan purnama.
Wanita-wanita bunting berbaris di cakrawala,
mengandung buah jalan raya.
Orang-orang miskin. Orang-orang berdosa.
Bayi gelap dalam batin. Rumput dan lumut jalan raya.
Tak bisa kamu abaikan.
Bila kamu remehkan mereka,
di jalan kamu akan diburu bayangan.
Tidurmu akan penuh igauan,
dan bahasa anak-anakmu sukar kamu terka.
Jangan kamu bilang negara ini kaya
karena orang-orang berkembang di kota dan di desa.
Jangan kamu bilang dirimu kaya
bila tetanggamu memakan bangkai kucingnya.
Lambang negara ini mestinya trompah dan blacu.
Dan perlu diusulkan
agar ketemu presiden tak perlu berdasi seperti Belanda.
Dan tentara di jalan jangan bebas memukul mahasiswa.
Orang-orang miskin di jalan
masuk ke dalam tidur malammu.
Perempuan-perempuan bunga raya
menyuapi putra-putramu.
Tangan-tangan kotor dari jalanan
meraba-raba kaca jendelamu.
Mereka tak bisa kamu biarkan.
Jumlah mereka tak bisa kamu mistik menjadi nol.
Mereka akan menjadi pertanyaan
yang mencegat ideologimu.
Gigi mereka yang kuning
akan meringis di muka agamamu.
Kuman-kuman sipilis dan tbc dari gang-gang gelap
akan hinggap di gorden presidenan
dan buku programma gedung kesenian.
Orang-orang miskin berbaris sepanjang sejarah,
bagai udara panas yang selalu ada,
bagai gerimis yang selalu membayang.
Orang-orang miskin mengangkat pisau-pisau
tertuju ke dada kita,
atau ke dada mereka sendiri.
O, kenangkanlah :
orang-orang
Tak ada kata pasrah
Tak ada kata menyerah
Hidup.,
merebut kemerdekaan
Hidup.,
merebut kemanusiaan
Melawan penjajahan Indonesia, Amerika dll.
yang tidak kunjung usai
Berbagai cara dilakukan
Diplomasi,
Aksi demo,
Namun apalah guna.
Semuanya sia-sia
Tapi,tenang…
Papua Barat tetap berjuang
Membebaskan saudara seperjuangan
Tanah Papua MERDEKA!!
Papua bebas dari tekanan
Kegembiraan tergambarkan
Canda dan tawa
Menghiasi tanah Papua
Goresan hati Si Cenderawasih
Tak akan kulupan goresanmu,
tak akan pula redamkan bisikanmu,
suara kecilmu dari lubuk hatimu,
Aku ingin selalu mendengarkan, suara kecilmu
Engkau selalu dipingirkan disudut kota itu
engkau selalu dilupakan dibukit itu
engkau ingin terbang keangkasa raya
Sayang, sayap telah dipatahkan,
kau selalu goreskan luka hatimu melalui darah airmata
kau ingin sekali menyebrangi maut itu
Sayang, sayapmu masih belum kuat
engkau selalu mengeluh disamping maut
Kini, hari harimu selalu kau coretkan Luka hatimu
Doaku, semoga sang surya menguatkan sayapmu dan
engkaupun melintasi keangkasa raya, dengan bebas
bebas dan bebas, bebas terbang keangkasa raya
Susah Mendapat Keadilan di Rezim Kolonial NKRI Sungguh sulit bagi rakyat kecil untuk mendapatkan keadilan, kalau tak punya uang untuk membayarnya!
” Jika Keadilan Telah Pergi, Tidak Ada Alasan Lagi Bagi Manusia Untuk Hidup Lebih Lama Lagi Di Muka Bumi Ini..
TANGISAN HATI
Ku ingin menangis takkala kau tertawa………………
dan kuingin tertawa saat kau terluka!!!
bisakah semua itu kulakukan???
karna hati yang terus meradang………
dan jiwa terus merana!!!
serta kalbu yang terluka
ku slalu menjadi kakimu saat kau berjalan
dan aku slalu menjadi mata saat kau melihat
tapi adakah kau rasakan hadirku………
aku tak minta kau terus bersamaku……
aku tak meminta agar kau selalu hadir disetiap inginku….
yang aku mau hanya cobalah mengerti aku!!!!
setiap yang kulakukan hanyalah menunggumu…..
menunggu kau berbicara padaku…..
menunggu saat keluhmu memenuhi seluruh rongga hatiku
karena aku selalu ingin mengerti kamu.
aku ingin selalu ada untukmu.
dan aku ingin selalu ada saat deritamu
karena hanya itu yang mampu aku lakukan!!!!
mencoba mengerti kamu
karena aku tak mampu tuk bilang bahwa aku sayang kamu!!!!
hanya mencoba tuk mengerti kamu……….
mengisi ruang kosong dalam hatimu………
karena mungkin aku kan bertahta disitu!!!
hanya itu yang dapat aku lakukan
larena aku tak dapat membuktikan
bahwa cinta kan hadir disitu…………..
hingga suatu saat aku tak lagi bisa
merengkuh hatimu dengan mencoba mengerti kamu
saat itu akukan menyerah dan hentikan tangisan hatiku
Kupandang langit penuh bintang bertaburan Berkelap kelip seumpama bintang berlian Tampak sebuah lebih terang cahayanya Itulah bintangku Bintang Kejora yang indah s’lalu,tak bisa di lupakan sampai kapan pun………………
Sumber : ekelkossay
Related Posts :
- Back to Home »
- KNPB , West Papua »
- Rakyat Papua Berani Bersuara Karena Kebenaran